Pertemuan mereka di lokasi syuting membuat para pemeran sudah seperti keluarga
Episode 204 menjadi episode terakhir season 2 Bawang Putih Berkulit Merah
Sekarang jadi salah satu aktor macho kesukaan banyak orang, potret Fendy Chow waktu dulu ini gemas banget ya!
Kalau ini potret jadul Bryan Mckenzie yang merupakan aktor keturunan Jerman. Kece banget sih!
Sinetron ini sukses mengajak penonton ikut bahagia hingga gregetan
Ini 10 Potret Mesra Pemain Bawang Putih Berkulit Merah, Hu Bikin Baper
Rabu, 5 Agustus 2020 - 12:56 WIB
VIVA – Kisah Anna alias Eliza yang diperankan oleh Faradilla Yoshi di sinteron Bawang Putih Berkulit Merah ANTV tampaknya semakin rumit. Namun itulah yang membuat penonton makin gregetan.
Bukan lagi bersanding dengan sosok Dennis atau Andri yang diperankan oleh Hessel Steven dan Mahdy Reza. Kali ini Anna alias Eliza diceritakan semakin dekat dengan Bayu yang diperankan oleh Bryan McKenzie.
Bak pasangan sungguhan, begini kedekatan Faradilla Yoshi dan Bryan McKenzie di lokasi syuting. Seperti yang terlihat diunggahan foto di akun instgram Faradilla Yoshi @faradillayoshi berikut ini.
1. Cobaan bertubi-tubi yang dihadapi Anna membuat Bayu selalu ada di samping Anna.
2. Ini dia scene yang bikin penonton baper abis.
3. Meski dibuat patah hati karena sosok Andri tak ada lagi, penonton terobati dengan kehadiran Bayu.
4. Faradilla dan Brian juga tampak sangat dekat di luar syuting.
5. Lihat saja cara Brian bersandar di pundak Faradilla saat berfoto. Nyaman!
6. Chemistry Faradilla dan Brian sangat terjalin manis.
7. Sama-sama melempar senyum manis, keduanya salting nih saat adegan saling tatap.
8. Cara Faradilla merangkul Brian layaknya kekasih sungguhan.
9. Gak heran kalau banyak penggemar ikut terbawa perasaan nonton kisah cinta mereka di sinetron.
10. Belum lagi adegan mesra yang mereka lakukan di layar, bikin gemas banget!
Apa kamu termasuk salah satu penonton yang ikut baper akan kebersamaan Faradilla Yoshi dan Bryan McKenzie di sinetron?
3. Meski dibuat patah hati karena sosok Andri tak ada lagi, penonton terobati dengan kehadiran Bayu.
BMBP (Bawang Merah Bawang Putih) adalah serial televisi Indonesia produksi MD Entertainment yang ditayangkan perdana 20 Maret 2017 pukul 19.00 WIB di Trans TV. Serial ini ok disutradarai oleh Anto Agam dan dibintangi oleh Prilly Latuconsina, Cut Beby Tsabina, dan Maxime Bouttier.[1]
Putih, anak pemilik perusahaan ojek online, ingin sekali jadi sopir ojek online. Begitu dapat orderan pertama, Putih dengan semangat meluncur ke kedai pizza untuk membelikan pesanan customer. Jalanan macet dan Putih bisa terlambat mengantar pesanannya. Tanpa Putih sadari, Reza memantau perjalanan Putih lewat laptopnya lalu membantu Putih yang terjebak macet dengan mengirimkan forider tidak terjebak macet dan Putih berhasil mengantar pesanan ke rumah Merah, tepat waktu.
Saras, ibu Merah yang cantik, baru saja dilamar Ahmad, pemilik rumah yang memperbolehkan Saras dan Merah tinggal secara cuma-cuma. Ahmad memberikan cincin berlian yang mahal sebagai tanda pertunangan mereka. Saras sebenarnya tidak pernah mencintai Ahmad, dia hanya memanfaatkan Ahmad hingga bisa menumpang hidup dari Ahmad. Hal ini sudah sering mereka lakukan dan sudah banyak laki-laki yang menjadi korban Saras. Seperti yang dia lakukan pada korban-korban sebelumnya, kali ini pun sama, setelah mendapatkan cincin berlian, Saras mengajak Merah kabur. Tapi sayangnya Ahmad memergoki Saras dan Merah yang kabur, hingga Ahmad sadar dia sudah ditipu oleh Saras.
Saras dan Merah segera naik kopaja menghindari kejaran Ahmad. Sebelum tertangkap, Saras dan Merah memutuskan berpencar untuk mengecoh Ahmad. Tanpa sepengetahuan Saras, Merah sudah mengambil kotak cincin berlian dari dalam tas Saras. Saat hampir tertangkap Ahmad, Merah bertemu Putih dan minta Putih menolongnya dari kejaran Ahmad. Putih yang mengira Ahmad orang jahat langsung ngebut hingga Merah lolos dari kejaran Ahmad. Saras juga lega berhasil menghindari Ahmad. Tapi dia geram begitu menyadari Merah sudah mengambil cincinnya. Begitu Saras bertemu dengan Merah kembali, dia langsung menanyakan cincin berliannya tanpa memperdulikan apakah anaknya baik-baik saja atau tidak. Saras marah mengetahui cincin berlian hilang saat Merah numpang motor Putih.
Saras mendatangi kantor ojek online dan menuduh Putih sudah mencuri cincin berliannya. Tapi dia langsung menyesali ucapannya begitu mengetahui Putih adalah anak pemilik perusahaan ojek online yang kaya raya. Saras yang mengetahui ibu Putih sudah meninggal langsung pura-pura baik untuk dapat simpati Putih dan Wijaya, papa Putih.
Wijaya memarahi Putih begitu tau Putoh dituduh mencuri cincin berlian. Wijaya mengambil SIM Putih karena dia tidak ingin anaknya celaka atau dituduh macam-macam lagi. Saras menjelaskan bahwa ini hanya salah paham dan dia minta maaf karena sudah menuduh Putih. Saras yakin, cincin ini jatuh ke dalam box di motor Putih tanpa sengaja. Saras menjelaskan bahwa ini cincin milik temannya, sambil menunggu temannya datang apa dia boleh numpang tinggal dan mendapatkan pekerjaan dari Wijaya karena kini dia terlunta-lunta tanpa tempat tinggal.
Putih dan Wijaya menjadikan Saras pembantu baru di rumah mereka. Selama bekerja, Saras begitu baik dan perhatian pada Putih dan Wijaya hingga Putih makin sayang pada Saras. Tapi Salman adik Wijaya tidak menyukai kehadiran Saras. Sejak awal Salman mengingatkan Wijaya untuk jaga jarak dengan Saras. Salman yang lihat sepak terjang Saras dalam mendekati Wijaya dan Putih makin kesal. Salman minta Putih memecat Saras, jika tidak, Salman sendiri yang akan mengusir Saras. Putih yang mulai menganggap Saras sebagai pengganti ibunya tidak ingin kehilangan Saras. Dia memohon agar Salman tidak mengusir Saras. Tapi Salman tidak perduli dan tetap mengusir Saras.
Melihat Putih sedih kehilangan Saras, Reza membujuk Wijaya agar mencari Saras dan membawanya kembali demi kebahagiaan Putih. Wijaya yang sangat mencintai anaknya segera mencari Saras dan mengajaknya kembali. Wijaya bahkan rela Saras mengajak anaknya tinggal bersama mereka.
Saras menghubungi Merah yang tertangkap Ahmad. Merah diam-diam kabur dari rumah Ahmad dan menemui Saras. Awalnya Merah tidak mau ikut Saras tinggal bersama laki-laki lain, dia ingin memulai hidup baru berdua saja dengan Saras karena sudah bosan selalu berpindah-pindah rumah. Tapi Saras meyakinkan ini yang terakhir kalinya mereka pindah, setelah ini hidup mereka akan berubah total.
Merah tidak menyangka Saras tinggal bersama keluarga Putih yang kaya raya. Putih dan Reza menyambut kedatangan Merah dengan gembira. Begitu melihat Reza, Merah langsung jatuh cinta pada pandangan pertama. Putih menganggap kehadiran Merah seperti saudara sendiri. Sedangkan Merah sejak awal tidak pernah menyukai Putih, apalagi Saras selalu membela Putih dihadapan Merah.
BMBP 2017 dan Harapan Cinta bukan serial pertama yang diproduksi MD Entertainment bersama Trans TV, sebelumnya Jangan Menangis Adinda menjadi serial terakhir yang diproduksi MD bersama Trans TV pada tahun 2007 atau sinetron pertama MD di Trans TV adalah Si Bajaj pada 2004, tetapi satu dekade kemudian MD kembali bergabung bersama Trans TV melalui Trans Media setelah 10 tahun yang lalu telah dipegang penuh oleh SCTV, Indosiar dan MNCTV.
Hessel Steven menyebutkan bahwa para aktor di sinetron ini menjadi teman makan dan teman seperjuangan yang akan ia rindukan
Cerita Seru Para Pemain Sinetron Bawang Putih Berkulit Merah
Senin, 31 Agustus 2020 - 22:38 WIB
VIVA – Sinetron Bawang Putih Berkulit Merah yang tayang di ANTV menarik banyak perhatian para penonton. Terlebih dengan karakter Anna yang diperankan oleh Faradilla Yoshi.
Dalam sinetron tersebut, Anna harus mengalami insiden yang menyebabkan dirinya bertukar peran dengan Rebbeca. Meski begitu, Faradilla Yoshi mengaku tidak mengalami kesulitan.
"Awal-awal banyak discuss sama Rebbeca gimana sih pembawaannya Rebbeca," kata dia dalam Live Instagram, Senin 31 Agustus 2020.
Bukan hanya itu saja, kehadiran Brian McKenzie yang berperan sebagai Bayu juga menjadi daya tarik. Tapi, Brian mengatakan sempat mengalami kesulitan ketika bergabung dalam sinetron tersebut.
Baca juga: Kenalan Yuk Sama Hessel Steven, Bintang Bawang Putih Berkulit Merah
"Udah pasti (kesulitan) karena kita masuk di pertengahan, gue sebelumnya juga gak pernah nonton sinetron ini jadi buat kenal Anna butuh waktu dua bulan, dan dibantu juga sama pemain dan kru, sekarang udah enggak," jelas dia.
Dalam sesi wawancara itu, keduanya berbagi suka dan duka selama menjalani proses syuting sinetron tersebut. Untuk Brian, scene paling berkesan selama proses syuting adalah adegan di mana Anna menikah dengan Dennis yang dibuat seperti layaknya pernikahan sungguhan.
"Setnya wah banget. Kedua pas puncak ceritanya Bayu lihat Anna, semuanya jadi campur jadi satu setnya megah," kata Bayu.
Tidak hanya Bayu, scene pernikahan antara Anna dan Denis juga menjadi scene paling berkesan bagi Faradilla.
"Berkesan? lumaya banyak, salah satunya adegan nikahan. Itu kayak ada adegan sungkeman sama ibu dan pakde aku rasaya campur aduk, kebawa suasana merinding sedih, bahasa Jawa, meski gak tau,” kata dia.
Tidak hanya itu, Dilla juga menyebut bahwa scene saat dia mengalami kecelakaan pada season 1 juga cukup berkesan baginya.
"Awal kecelakaan tukeran wajah, kita ngerjain tabrakan sampai luka-luka, mobil disangkutin, di dalam mobil ditarik bener-bener spin dari setengah 7 sampai jam 4 pagi. Awalnya takut di-spin, tapi pas take ulang lama-lama asyik, seru," kata dia.
"Setnya wah banget. Kedua pas puncak ceritanya Bayu lihat Anna, semuanya jadi campur jadi satu setnya megah," kata Bayu.
Tayang perdana pada Januari 2020 sinetron, tak terasa para cast sinetron Bawang Putih Berkulit Merah telah bersama hampir satu tahun. Memasuki episode terakhirnya di season 2 beberapa waktu lalu, para cast sinetron ini mengunggah momen kebersamaan mereka selama syuting dalam rangka perpisahan episode terakhir.
Sinetron ini dibintangi oleh sederet aktor kenamaan seperti Hessel Steven, Faradilla Yoshi, Brian McKenzie hingga Rebecca Tamara. Menjadi sinetron dengan penonton terbanyak, begini kenangan kebersamaan mereka yang bakal bikin penonton rindu.